Makeup terasa sudah paripurna di pagi hari, tetapi luntur setelah beraktivitas? Tenang, banyak kok yang mengalami ini! Kabar baiknya, kamu bisa mengatasinya dengan metode touch up ataupun biasa juga disebut retouch. Kuncinya adalah memahami arti touch up makeup atau retouch makeup agar kamu tidak salah memperbaiki riasan.
Simak perbedaan keduanya dan perlengkapan apa yang perlu kamu bawa untuk touch up dan retouch makeup di sini.
Apa Itu Touch Up dan Retouch Makeup?

Sumber: Instagram @buttonscarvesbeauty
Touch up dan retouch sama-sama bisa diaplikasikan untuk memperbaiki riasan yang sudah kamu pakai di wajah. Bedanya retouch dan touch up ada di tujuan hingga proses memperbaikinya. Untuk membuat tampilan tetap flawless seharian, retouch ataupun touch up ini perlu kamu lakukan dengan tepat sasaran.
Retouch artinya menyegarkan atau mengoreksi riasan lebih dalam agar makeup terlihat seperti baru kamu pakai lagi. Contoh dari retouch adalah memakai ulang produk makeup di area tertentu, mengulangi sebagian riasan, hingga melakukan perubahan pada makeup.
Proses retouch lebih lama dan kompleks karena melibatkan beberapa step seperti menyerap minyak, blending, hingga mengaplikasikan concealer baru, membersihkan lipstik dan mengaplikasikannya kembali.
Sementara itu, touch up artinya melakukan penyesuaian riasan dengan cepat dan skalanya hanya minor. Jadi, kamu perlu lebih sedikit produk dan waktu untuk touch up daripada retouch.
Beberapa contoh touch up yang sering diperlukan seperti menghilangkan minyak berlebih di hidung, menambahkan bedak tabur, atau mengulas kembali lipstik yang memudar.
Baca Juga : Alat Make Up Untuk Pemula
Tanda-Tanda Kamu Perlu Perbaiki Riasan

Sumber: Website Buttonscarves Beauty
Kedua istilah ini cukup sering dipakai dan terkadang membuatmu salah memilih antara touch up atau retouch. Jadi, selain memahami arti keduanya, kami juga perlu mengetahui tanda-tanda yang menunjukkan kamu perlu memperbaiki riasan sebagai berikut:
|
Touchup |
Retouch |
|
1. Bagian-bagian bibir, alis, atau eyeliner tampak tidak merata. 2. Kulit terlihat berkilau karena berminyak. 3. Riasan luntur di bagian mata, sekitar hidung, di area bantalan kacamata, dan lainnya. 4. Eyeshadow menggumpal atau membentuk garis-garis halus di lipatan kelopak mata. |
1. Warna makeup terlihat memudar atau kehilangan intensitasnya sehingga tampak lebih terang atau pudar. 2. Beberapa area tampak tidak merata atau jauh lebih terang daripada yang lain. 3. Tampilan terlihat kurang rapi karena riasan tidak tegas lagi. 4. Terjadi perubahan warna seperti menjadi keabu-abuan atau kemerahan. 5. Tekstur makeup cakey atau kering dan bersisik di kulit. |
Kapan Harus Touch Up dan Retouch Makeup?

Sumber: Instagram @buttonscarvesbeauty
Idealnya, kamu bisa memeriksa riasan setiap 4-6 jam sekali untuk memastikan makeup mu masih on point. Namun, di luar itu, kamu juga perlu melakukan retouch atau touch up makeup saat waktu-waktu berikut ini :
1. Setelah Makan dan Minum
Area bibir yang paling terdampak ketika kamu makan dan minum, khususnya jika lipstik yang kamu pakai cenderung cepat pudar atau tidak tahan lama.
Selain itu, area T-zone yakni dahi, kening, dan hidung juga cenderung berkeringat dan sering terkena tisu saat kamu makan makanan pedas. Jadi, pastikan memberi perhatian ekstra untuk area bibir dan T-zone setelah makan dan minum.
2. Setelah Berwudu dan Salat
Menyucikan diri sebelum shalat mengharuskan kamu membasuh area muka. Sayangnya, air cenderung membuat riasan luntur, apalagi jika kamu tidak memakai produk makeup yang waterproof. Jadi, penting untuk merapikan kembali riasan setelah selesai salat.
3. Bekerja di Ruang Ber-AC
Beraktivitas di ruangan ber-AC memang nyaman karena suhunya sejuk. Namun, ini tidak sepenuhnya bagus untuk makeup. Ini karena kelembapan di ruang ber-AC tidak stabil sehingga make up bisa lebih cepat pudar.
Kulit juga cenderung lebih kering karena AC menyerap kelembapan. Jadi, kamu perlu memakai produk yang tepat untuk menjaga kelembapan kulit dan membantu makeup menempel lebih lama.
4. Aktivitas Outdoor
Jika ruang ber-AC membuat kulit kering, maka aktivitas di luar ruangan punya dampak yang sama-sama kurang bagus terhadap makeup. Paparan sinar matahari, suhu tinggi, hingga polusi bisa membuat makeup mudah luntur.
Kondisi kulit juga menjadi kurang prima—kemerahan hingga jerawat karena pori-pori tersumbat—sehingga makeup tidak paripurna.
Pada dasarnya, kamu perlu ingat bahwa perbedaan mendasar touch up dan retouch makeup adalah skala memperbaiki riasan. Touch up cenderung skala kecil, sementara retouch cakupannya lebih luas. Jadi, saat keadaan di atas terjadi kamu bisa lihat kondisi makeup. Apakah perlu retouch atau cukup touch up saja.
Bawa Apa Saja untuk Touch Up dan Retouch Makeup?
Sumber: Instagram @buttonscarvesbeauty
Saat berada di luar rumah, pouch makeup menjadi benda yang wajib dibawa agar riasan tetap prima sepanjang hari. Berikut beberapa item yang bisa kamu pertimbangkan untuk masuk ke pouch makeup atau selalu kamu bawa setiap saat:
1. Face Oil Paper
Kulit berminyak menjadi musuh utama yang membuat riasanmu luntur. Jadi, face oil paper adalah penyelamat untuk mengangkat minyak berlebih sebelum kamu memperbaiki makeup.
2. Tissu Basah
Ada tisu basah khusus yang digunakan untuk membersihkan makeup. Ini sangat membantu untuk touch up atau retouch di bagian eyeshadow dan eyeliner.
3. Lip Makeup
Riasan bibir rentan memudar karena makan, minum, ataupun daya tahan produk yang rendah. Jadi, kamu perlu membawa lipstik, lip tint, ataupun lip cream favorit agar riasanmu segar sepanjang hari.
Baca Juga : Urutan Make Up yang Benar Agar Tahan Lama
4. Cushion atau Bedak Padat
Kedua produk ini bisa jadi andalan untuk membuat tampilanmu flawless. Cushion menawarkan coverage yang merata dan cepat, cocok untuk touch up. Semetara compact powder bisa bantu kontrol kilap di wajah
5. Cream Blush atau Powder Blush
Perona pipi atau blush on bisa membuat wajah lebih segar dan cerah. Ini bisa jadi andalan saat kamu merasa riasanmu terlihat pucat setelah beraktivitas.
6. Concealer
Ketika makeup luntur, concealer sangat membantu untuk menutup noda dan jerawat di wajah. Selain itu, produk ini juga bisa kamu gunakan untuk meratakan warna kulit yang belang dan merapikan bentuk alis.
7. Maskara
Keringat dan aktivitas padat bisa memicu maskara menggumpal. Aplikasikan maskara dengan tipis untuk memperbaiki atau menyegarkan tampilan mata yang tajam dan bulu mata yang tetap lentik.
8. Sunscreen
Kamu perlu mengaplikasikan tabir surya atau sunscreen untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Pilih yang formulanya ringan dan mudah diaplikasikan di atas riasan untuk keperluan touch up.
9. Setting Spray
Kamu tidak ingin ribet memakai banyak produk untuk memperbaiki tampilan? Semprotkan setting spray ke beauty blender dan tap-tap di area yang terlihat cakey atau retak.
Menjaga riasan tetap on point sepanjang hari bisa membantumu tampil percaya diri dan produktif. Semoga penjelasan terkait arti touch up makeup atau retouch makeup di atas bisa membantu riasanmu selalu flawless.
Ladies, kamu malas touch up atau retouch makeup? Gunakan produk makeup Buttonscarves Beauty yang punya kualitas baik dan formulanya inovatif serta tahan lama .Jadi, kamu tidak perlu sering-sering touch up atau retouch karena riasanmu tetap prima sepanjang hari.